Politik
4 Paslon Cagub-Cawagub Jawa Barat 2024 Akan Adakan Kampanye Dan Debat, Ini Jadwalnya
Bandung, Bindo.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat sudah mulai menyiapkan lokasi untuk kegiatan kampanye akbar untuk para kontestan Pemilihan Gubernur Jabar 2024.
KPU telah memutuskan acara debat pasangan calon cagub-cawagub Jabar akan diselenggarakan selama 3 hari di lokasi yang berbeda. Acara debat ini akan digelar pada bulan November 2024.
“Untuk debat sudah diputuskan tanggal 11, 17, dan 23 November 2024, dengan lokasi rencananya di Bogor, Bandung, dan Cirebon,” ujar Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jabar, Hedi Ardia, Rabu (02/10/2024).
Tentang kampanye akbar atau rapat umum paslon, dirinya menyebutkan para peserta Pilgub Jabar sudah mengajukan lokasi serta waktu yang diinginkan kepada KPU, berdasarkan SK 46 tahun 2024 yang diterbitkan pada tanggal 1 Oktober 2024.
Hedi menuturkan masing-masing pasangan calon memperoleh 2 kali kesempatan untuk mengadakan kampanye akbar Pilgub Jawa Barat 2024 sesuai dengan pilihannya.
Hedi menuturkan pasangan nomor urut 1, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina, akan mengadakan kampanye akbar di Kota Tasikmalaya pada tanggal 10 November 2024 serta Kota Bandung di tanggal 17 November 2024.
Pasangan nomor urut 2, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, akan mengadakan kampayenya di Kabupaten Pangandaran pada tanggal 10 November 2024 serta Kota Bandung pada tanggal 16 November 2024.
Sedangkan, pasangan nomor urut 3, Akhmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie akan mengadakan kampanye akbar di Kota Bandung pada tanggal 10 November 2024, dan Kota Bekasi pada tanggal 23 November 2024.
Pasangan nomor urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan akan mengadakan kampanye akbar di Kabupaten Indramayu pada tanggal 20 November 2024 serta Kabupaten Bogor pada tanggal 23 November 2024.
“Adapun Paslon 4, berencana mengubah jadwal kampanye kedua jadi tanggal 22 November. Tapi tempatnya masih di Bogor,” ujarnya.
Ketua KPU Jabar Ummi Wahyuni menyebutkan pihaknya belum menentukan baik detail muatan tema debat, maupun detail pelaksanaan kampanye akbar tersebut.
“InsyaAllah debat di November. Untuk tempat kami belum memastikan, hanya kami memikirkan bagaimana Jawa Barat ini luas. Terdiri dari tiga geografis besar, kami memutuskan dibagi tiga zona,” tutur Ummi.
Tentang pemasangan alat peraga kampanye (APK), Ummi menyebutkan sudah ditentukan lewat SK berdasarkan regulasi di masing-masing 27 kota/kabupaten.
“Titik sudah ditentukan dan di SK-kan. Kami sudah berikan ke Bawaslu dan paslon, meliputi di 27 kabupaten/kota, karena kami menunggu titik kampanye dari teman-teman (KPU) 27 kabupaten/kota. Terkait aturan boleh atau tidak dipasang untuk APK,” ujarnya.
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion