Resmi Maju Lagi Di Pilgub Jawa Timur 2024, Khofifah-Emil Sampaikan Visi Misinya

Surabaya, Bindo.id – Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak telah resmi mendaftarkan diri ke KPU Jawa Timur untuk maju di Pilgub Jatim 2024.

Di kesempatan tersebut, keduanya menyampaikan visi misi mereka lewat Sistem Informasi Pencalonan (Silon) untuk ikut Pilgub Jatim periode kedua.

Dokumen visi misi juga telah ditandatangani mereka di hadapan Ketua KPU Provinsi Jawa Timur.

Berikut ini visi misi pasangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024 :

Khofifah menuturkan visi dan misi yang diusung di Pilkada kali ini tujuannya untuk memberikan penguatan pada kemakmuran, keadilan, dan juga meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Jawa Timur. Hal ini sebagai bagian dari persiapan untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Program ini dirinci dengan 9 misi yang diberinama Nawa Bhakti Satya 2 sebagai kelanjutan dari Nawa Bhakti Satya di periode pertama kepemimpinan mereka.

“Saya berharap Nawa Bhakti Satya 2 dapat menjadi doa yang diijabah Allah, sehingga kami dapat kembali memimpin Jawa Timur untuk periode kedua,” tutur Khofifah.

Sejumlah program yang akan dilakukan diantaranya “Jatim Cerdas” dan “Jatim Sehat” yang berfokus terhadap peningkatan kualitas SDM.

Ada pula program “Jatim Berkah” dan “Jatim Amanah” yang digabung menjadi satu, diberinama “Jatim Berkah Amanah.”

Khofifah menekankan pentingnya keberagaman di Jawa Timur. Dirinya menyebut ini sebagai center of gravity untuk Indonesia.

Pada upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan, Khofifah menyebutkan selama periode pertama kepemimpinannya, Jawa Timur sudah berhasil jadi provinsi yang memiliki luas mangrove terbesar di Pulau Jawa. Jatim memiliki 50% dari total luas mangrove di pulau Jawa.

“Mangrove ini mampu memproduksi lima kali lebih banyak oksigen dan menyerap lima kali lebih banyak karbon dioksida dibandingkan tanaman darat, sehingga sangat mendukung upaya kita mencapai net zero emission pada 2060,” ujar Khofifah.

Dalam bidang kesehatan, Khofifah menuturkan Jawa Timur sebagai satu-satunya provinsi yang mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) demi mendukung pendidikan dokter spesialis.

“Kami tidak hanya mementingkan kualitas layanan kesehatan, tetapi juga pemerataan layanan tersebut di seluruh wilayah Jawa Timur,” imbuhnya.

Pembangunan infrastruktur juga salah satu fokus utama dari pasangan cagub cawagub ini. Hasil capaian infrastruktur sebanyak 35% per Mei 2024. Pencapaian ini melampaui target nasional sebesar 30% di tahun 2045.

Kata Khofifah, pencapaian ini tak hanya sebagai hasil kerja pribadi, namun juga kolaborasi dari seluruh elemen strategis, termasuk pengusaha, investor, akademisi, buruh, beserta tokoh agama. Seluruh elemen ini bersama-sama membentuk super team dalam membangun Jawa Timur yang lebih maju, makmur, adil, dan juga unggul.

Pasangan cagub cawagub ini mendapat dukungan 15 partai pengusung. Keduanya optimistis bisa menggerakkan pilar demokrasi yang lebih strategis serta substantif agar dapat membawa Jawa Timur ke arah yang lebih baik di masa depan.

Khofifah-Emil merupakan bakal pasangan calon (bapaslon) pertama di Pilgub Jatim 2024 yang mendaftarkan diri ke KPU.

Arak-arakan budaya tampak mengiringi pendaftaran pasangan cagub cawagub jatim ini ke KPU Jatim.

Khofifah-Emil juga sempat naik sepeda listrik hingga lanjut diantar dengan Ul Daul.

UI Daul merupakan sebuah kereta kesenian tradisional khas Madura. Keduanya diiringi ribuan relawan serta beragam kesenian daerah khas Jawa Timur.

Kesenian yang ditampilkan yakni Singo Ulung dari Bondowoso, Tari Remo khas Jawa Timur, Tari Lele khas Lamongan, kesenian Jaranan dari Surabaya, Reog Ponorogo serta kesenian lainnya.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion