Peristiwa
Bahlil Lahadalia Setujui Sejumlah Keinginan Masyarakat Pulau Rempang
Batam, Bindo.id – Menteri Investasi dan BKPM Bahlil Lahadalia bertemu dengan masyarakat Pulau Rempang, Kota Batam, Kepulauan Riau pada hari Senin (18/9/2023).
Bahlil menyetujui sejumlah keinginan warga Rempang.
Kedatangan Bahlil ke Pulau Rempang untuk menyerap aspirasi masyarakat di Pulau Rempang yang terkena dampak pembangunan proyek di kawasan Rempang Eco City.
Sebelum menemui tokoh masyarakat di Rempang, Bahlil terlebih dulu menemui ratusan pelajar di SD 024 dan SMP 22 Rempang yang terletak di Cate, Kota Batam.
Bahlil tampak membaur bersama ratusan pelajar.
“Saya sengaja turun ke tengah-tengah pelajar karena saya mau melihat langsung kondisi anak-anak kita,” ujarnya.
“Sebenarnya tak ada masalah apa-apa,” imbuhnya.
Kemudian dirinya meneruskan perjalanan menuju ke tempat pertemuan yang digelar di Pantai Melayu.
Ratusan warga Rempang pun menyambutnya sejak pagi.
Mereka menantinya di Rumah Ketua Kerabat Masyarakat setempat, Gerisman.
Bahlil menuturkan tentang pemindahan warga untuk sementara hanya fokus di areal master plan pembangunan kawasan Rempang Eco city.
“Tadi malam, hasil musyawarah dengan orang tua yang ada di Rempang, kalau bisa pergeseran warga masih berada di wilayah Rempang,” ujarnya.
Bahlil menyetujui permintaan tersebut. Pihaknya akan mencarikan tempat yang tak menggangu area master plan.
Selanjutnya, makam yang diresahkan warga, akan tetap dipertahankan.
“Mengenai makam bersejarah yang menjadi keresahan warga, tidak saya izinkan untuk dibongkar,” ujarnya, filansir dari tvonenews.
Nantinya makam tersebut akan diberi gapura serta diberi pagar agar menjadi cagar budaya.
Jadi nantinya masyarakat masih bisa berziarah di setiap bulan puasa.
Harapan warga tentang pemberian kompensasi serta fasilltas yang diperoleh warga selama proses pergeseran serta pembangunan rumah dan hunian baru juga disetujui oleh Bahlil.
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion