700 Paket Makanan Bergizi Dibagikan Di SDIT Al Ihsan Kebagusan

Jakarta, Bindo.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Jakarta telah membagikan makanan bergizi gratis bagi siswa-siswi Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Ihsan, Kebagusan, Jakarta Selatan, pada Kamis (24/10/2024).

Jumlah paket makanan yang dibagikan sebanyak 700 paket.

Penjabat Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menuturkan pembagian makanan ini sebagai uji coba yang dilakukan oleh Pemprov Jakarta untuk memberikan dukungan pada program unggulan pemerintah pusat.

Program ini didanai lewat corporate social responsibility (CSR) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

“Hari ini, kami menyiapkan 700 paket makanan bergizi gratis dengan dukungan CSR dari PT LRT Jakarta, dan cateringnya dari PT Jakarta Persindo. Harganya per paket Rp 23.000,” ujar Teguh di SDIT Al-Ihsan.

Teguh menyebutkan menu makanan bagi siswa-siswi SDIT Al-Ihsan terdiri dari nasi goreng, sayur, ayam goreng, telur dadar, ketimun, serta buah jeruk.

Total kalori pada menu sarapan pagi ini yakni 411 kalori.

“Menu ini sudah melalui pengecekan oleh Dinas Kesehatan. Selain itu, box-nya juga sudah diatur sedemikian rupa, termasuk pengelolaan sampah yang akan dikelola bersama Bank Sampah terdekat,” ujar Teguh.

Kata Teguh, pembagian makanan bergizi di SDIT Al-Ihsan adalah kegiatan ke-12 yang dilakukan oleh Pemprov Jakarta kepada sekolah-sekolah, baik negeri atupun swasta.

“Sampai saat ini, Pemprov Jakarta telah membagikan lebih dari 10.448 paket makanan bergizi,” ujarnya.

Teguh saat ini menuturkan Pemerintah Provinsi sedang menanti arahan dari Pemerintah Pusat untuk melakukan program makan bergizi bagi semua siswa yang ada di Jakarta

“Pemprov menunggu kebijakan pedoman umum dari pemerintah pusat terkait program makan bergizi gratis ini, tetapi kami siap mendukung,” tuturnya.

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga akan hadir di acara pembagian paket makanan bergizi gratis ini.

Akan tetapi, dia batal karena oleh jadwal kegiatan Wapres yang sangat padat.

“Pagi ini program makan pagi bergizi gratis di wilayah Jakarta Selatan semula direncanakan dengan beliau (Wapres), tapi karena agenda beliau yang sangat padat, maka pagi ini saya dan jajaran saja,” tutur Teguh Setyabudi, Kamis.

Walaupun Gibran tak bisa hadir, pasukan pengamanan presiden (Paspampres) sempat tampak di lokasi.

Ada satu unit bus berwarna hitam yang bertuliskan “Paspampres” sampai di SDIT Al Ihsan sekitar jam 06.15 WIB. Personel Paspampres juga sempat mengadakan sterilisasi area sekolah itu.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion