Connect with us

Transportasi

Gerakan Ramah Lingkungan, KAI Services Gunakan Media Kayu pada Produk Kuliner Kereta

Published

on

Foto istimewa/KAI Services

Jakarta (Bindo.id) – KAI Services mendukung gerakan ramah lingkungan dengan penggunaan wooden cutlery dalam produk-produk makanan fresh food Kuliner Kereta.

Pekan pertama Desember menjadi waktu yang dipilih untuk penggunaan wooden cutlery di seluruh kereta makan yang dikelola KAI Services.

Penggunaan Wooden cutlery atau peralatan makan kayu ini wujud langkah untuk mendukung gerakan ramah lingkungan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup ramah lingkungan.

Selain itu, penggunaan peralatan makan yang terbuat dari kayu ini juga memiliki banyak kelebihan antara lain, kayu tidak menghantarkan panas sehingga lebih steril dan aman untuk digunakan. Wooden Cutlery juga dibuat dengan konsep eco friendly yang bisa melindungi bumi untuk lebih bersih.

Penggunaan peralatan makan kayu ini juga memiliki tekstur yang lembut dan tahan lama sehingga nyaman untuk digunakan. Penggunaan wooden cutlery ini hadir di dalam produk-produk fresh food seperti nasi goreng, nasi rames, nasi bulgogi, nasi sei sapi, mie godog dan produk fresh food lainnya.

Menurut Vice President Corporate Secretary, Rachman Firhan, KAI Services mendukung program Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan berbagai upaya yang dilakukan, mulai dari pengelolaan sampah di stasiun dan kereta api, penggunaan bahan ramah lingkungan, hingga inisiatif edukasi kepada pelanggan. semua ini dilakukan untuk mewujudkan transportasi yang tidak hanya nyaman, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat.

” Salah satu wujud kami mendukung gerakan ramah lingkungan adalah dengan penggunaan wooden cutlery di produk-produk fresh food Kuliner Kereta by KAI Services. Pemilihan media kayu untuk alat makan karena selain memiliki tekstur yang lembut sehingga nyaman digunakan, kayu merupakan bahan alami dan terbarukan, sehingga tidak memerlukan bahan berbasis fosil untuk memproduksinya. Selain itu, kami juga saat ini sudah menerapkan Electronic Bill sebagai langkah untuk mengurangi penggunaan kertas dalam melakukan transaksi di Kuliner Kereta.” ujar Firhan.(bas)

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Lebih Kuat Dan Ramah Lingkungan, Wood Composite Sebagai Alternatif Bahan Kayu
Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *