Transportasi
Bus Listrik Kalista Beroperasi Di Medan Dilengkapi ADAS Dan Layani 5 Rute
Jakarta, Bindo.id – PT Kalista Biru Nusantara menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Medan meluncurkan sebanyak 60 unit bus listrik untuk beroperasi menjadi transportasi publik yang ramah lingkungan.
Hadirnya bus listrik Kalista ini adalah kolaborasi dari Kalista, Pemerintah Kota Medan, Dinas Perhubungan Kota Medan, beserta Blue Bird selaku pihak operator.
Direktur Kalistas Albert Aulia Ilyas menyebutkan sebelum menentukan spesifikasi unit, pihaknya sudah merampungkan uji coba selama 11 bulan (Januari-November) dan melibatkan 7 merek yang terdiri dari berbagai ukuran serta spesifikasi.
Tujuannya yakni untuk menilai kesesuaian serta performanya saat dipakai di Kota Medan. Pada proses transisi ke bus listrik, Kalista juga sudah memastikan kesiapan dari segi infrastruktur, sarana maupun prasarana.
“Kalista telah membangun 18 stasiun pengisian daya dengan kapasitas 180 kW yang didukung daya 4,3 KVA dari PLN. Kami juga mendirikan workshop di Pool Blue Bird, Jalan Panglima Denai, untuk pengawasan dan pemeliharaan unit secara berkala,” ujar Albert, Rabu (4/12/2024).
Secara spesifikasi, ada 60 unit bus listrik yang dipakai berjenis low entry atau lantai rendah keluaran Higer, yang berdimensi 10,5 meter serta kapasitas baterai 303 kWh.
Bus listrik ini dapat menampung 52 penumpang dan memiliki jarak tempuh sejauh 265 kilometer (km) untuk sekali pengisian baterai penuh dengan fast charging selama 1,5 jam.
Pemilihan jenis bus listrik itu berasal dari hasil survei Kalista yang mempertimbangkan kondisi jalan, potensi hambatan, serta infrastruktur yang ada di Kota Medan.
Menariknya, unit bus listrik yang dipakai memiliki bermacam fitur keselamatan, termasuk aplikasi teknologi advanced driver assistance system (ADAS), sistem pemantauan pengemudi (driver monitoring system), sensor pintu darurat, apar, tombol pintu darurat, palu pemecah kaca, emergency exit, CCTV, seatbelt, camera 360, maupun onboard unit (OBU).
Fasilitas yang ada di dalam bus listrik ini dilengkapi dengan hand grip sebanyak 26 untuk penumpang berdiri, ramp untuk kursi roda, kursi prioritas, serta USB charging port.
Bobby Nasution selaku Wali Kota Medan menuturkan bahwa pengoperasian bus listrik merupakan salah satu wujud komitmen Pemerintah Kota Medan untuk menciptakan sistem transportasi massal yang aman serta nyaman.
“Kami berharap kehadiran bus listrik ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih memilih transportasi publik daripada kendaraan pribadi,” ujar Bobby.
Berdasarkan hasil uji coba 11 bulan, operasional bus listrik Kalista dapat menekan emisi karbon sebanyak 26 persen jika dibandingkan dengan bus konvensional yang berbahan bakar solar.
Penghematan biaya bahan bakar dengan memakai bus berbasis listrik sekitar 71 persen.
Ada puluhan unit bus listrik Kalista akan menyediakan pelayanan 5 rute. Kelima rute tersebut yaitu :
- Amplas – Pinang Baris
- J. City – Plaza Medan Fair
- Tuntungan – Lapangan Merdeka
- Belawan – Lapangan Merdeka
- Tembung – Lapangan Merdeka
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion