E-Toll Bisa Kadaluarsa Jika Terlalu Lama Di Jalan Tol, Ini Solusinya !

Solo, Bindo.id – Masyarakat yang ingin berpergiaan lewat jalan tol untuk memanfaatkan libur panjang akhir pekan dan Maulid Nabi Muhammad SAW 2024 diharapkan jangan sampai kartu tol kedaluwarsa.

E-toll akan mengalami kedaluwarsa jika dipakai 2 kali dari waktu tempuh normal ruas jalan tol.

Jika terdapat pengguna jalan yang durasi perjalanan di atas maksimum, ketika melakukan e-toll di gardu keluar, automatic lane barrier (ALB) tak terbuka serta status e-toll akan menjadi kedaluwarsa.

Informasi kartu tol kedaluwarsa atau expired tersebut sebagai mekanisme pengendalian operasional yang berhubungan dengan layanan transaksi yang dilakukan oleh Jasa Marga.

Hal ini dilakukan supaya tercipta kualitas pengelolaan pendapatan tol zero loss dan aman

Walaupun e-toll dapat kedaluwarsa, akan tetapi saldo tak akan hangus. Saldo juga dapat dipakai ketika menyelesaikan transaksi di gerbang tol dengan dibantu oleh petugas.

Durasi implementasi waktu kedaluwarsa e-toll tersebut telah memperhitungkan waktu perjalanan serta waktu istirahat pengguna jalan tol yaitu 1,5 hingga 2 kali waktu tempuh normal.

Namun untuk jalan tol yang memiliki sistem tertutup terintegrasi maka batas waktu perjalanan akan menyesuaikan antara kecepatan rata-rata kendaraan dengan jarak maupun panjang jalan tol.

Tol memiliki sistem tertutup terintegrasi yakni Tol Trans Sumatera dan Transportasi Jawa.

Jika pengendara mengalami tampilan tulisan “E-Toll Card Expired” serta palang pintu tidak terbuka, Anda dapat melakukan ini :

• Tetap tenang serta jangan panik
• Pengendara jalan tol dapat menekan tombol bantuan yang terdapat di gerbang tol
• Nantinya, akan terdapat petugas yang datang untuk memberi bantuan serta menyelesaikan transaksi di gerbang tol
• Pengguna yang memiliki kartu yang kedaluwarsa juga tak akan terkena denda maupun sanksi

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion