Transportasi
Jalan Olimo Di Jakarta Barat Ambles, Ini Faktanya
Jakarta, Bindo.id – Ruas jalan yang ada di kawasan Olimo, Taman Sari, Jakarta Barat (Jakbar) ambles.
Amblesnya tanah yang berlokasi di Jalan Gajah Mada tersebut sempat menjadi penyebab kemacetan.
Ruas jalan yang amblas itu menyebabkan timbulnya kemacetan sebab lebar jalan menjadi berkurang. Oleh sebab itu, antrean kendaraan tampak di lokasi tersebut.
Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya telah mengunggah kondisi jalan yang ambles itu. Anggota Satlantas Polres Jakbar juga diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pengaturan lalu lintas supaya kemacetan tak makin parah.
“14.32 Polri Satlantas Jakbar melakukan pemauntauan jalan ambles di Jl. Gajah Mada, di depan PT. Kentjana Sakti Indonesia Kelurahan Keagungan Kecamatan Tamansari Jakarta Barat. Situasi arus lalu lintas tersendat,” isi unggahan akun Instagram @tmcpoldametro, Kamis (4/1/2024).
Sejumlah foto yang diunggah, terlihat jalan itu ambles cukup dalam. Tampak di tepi jalan yang ambles tersebut diletakkan barrier oranye yang dipakai untuk pembatas jalur kendaraan.
Pada sekeliling jalan ambles itu, terpasang juga pagar pemberitahuan proyek pengerjaan relokasi saluran kabel tegangan tinggi (SKTT) Mangga Besar-Ketapang.
Ada 3 petugas terlihat sedang melakukan pemeriksaan jalan amblas. Alat berat ekskavator atau backhoe juga tampak terlihat di dekat jalan ambles.
Ada juga tampilan kondisi jalan yang ada di sekitar lokasi. Arus lalu lintas yang ada di sekitar lokasi terlihat padat, beberapa anggota kepolisian juga terlihat berjaga di pinggir jalan.
Berikut ini 3 fakta tentang jalan amblas yang ada di Olimo:
1. Menyebabkan Macet 2 Km
Jalan ambles yang berada di kawasan Olimo menuju arah ke Jalan Gajah Mada, Jakarta Barat, sempat mengakibatkan macet. Kapolsek Tamansari Kompol Adhi Wananda menuturkan kemacetan terjadi sampai sepanjang 2 Km.
“Macet mungkin tadi sekitar 2 Km, sekitar 2 Km,” ujar Kompol Adhi Wananda, Kamis (4/1).
Dirinya menyebutkan kemacetan tersebut telah mulai terurai pada jam 13.05 WIB. Dirinya menuturkan tak ada pengalihan lalu lintas yang ada di kawasan itu sebab sudah dibuka 2 lajur ke Jalan Gajah Mada.
“Udah mulai terurai, ini sudah mulai terurai sudah mulai terbuka lajur lagi,” terangnya.
“Sementara tadi koordinasi sama Satlantas belum ada (pengalihan lalu lintas) karena lajurnya sudah dibuka lagi lajur yang ke arah Gajah Mada sudah dibuka. Bukan ditutup, satu lajur tadinya, udah jadi dua karena kan memang tadi ada jalan ambles di situ,” imbuhnya.
2. TransJ Mengalihkan 3 Rute
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengadakan penyesuaian di 3 layanan dampak dari amblasnya jalan yang ada di kawasan Olimo. Pengalihan tersebut dilakukan supaya tetap memobilitasi pengguna Transjakarta (TransJ).
“PT Transjakarta melakukan penyesuaian terhadap tiga layanan yakni rute Blok M -Kota (Koridor 1), Kalideres – Kalibesar Barat (3H) dan Pantai Maju-Balaikota (1A). Penyesuaian ini dilakukan dikarenakan adanya jalan yang ambles, tepatnya sebelum lampu merah Olimo, Jakarta Barat,” tutur Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta Wibowo, Kamis (4/1/2023).
Pihak TransJ juga meminta kepada penumpang agar dapat melakukan penyesuaian rute perjalanan. Berikut ini pemberlakuan pengalihan rute yang dilakukan :
Blok M – Kota (Koridor 1)
Ada pengalihan rute di arah Kota sementara arah sebaliknya beroperasi normal. Oleh sebab itu, sementara ini tak dapat memberikan pelayanan aktivitas pelanggan yang ada di halte Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Olimo serta Halte Glodok.
Rute pengalihan yakni :
Lampu merah Harmoni – Belok Kanan – Pecenongan – Juanda – Lampu Merah Almabar – Belok Kiri – Jalan Gunung Sahari – Halte Pasar Baru Timur – Halte Jembatan Merah – Halte Mangga Dua – Lampu Merah Belok Kiri – Halte ITC Mangga Dua – Halte Pangeran Jayakarta – Lampu Merah – Belok Kanan – Kalibesar Barat – Kota Beos.
Kalideres – Kalibesar Barat (3H)
Ada pengalihan rute di arah Kota sementara arah sebaliknya beroperasi normal. Oleh sebab itu, pada arah Kota untuk sementara tak dapat memberikan pelayanan aktivitas pelanggan di Halte Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Olimo serta Halte Glodok.
Rute pengalihannya yakni:
Lampu merah Harmoni – Belok Kanan – Pecenongan – Juanda – Lampu merah Almabar – Belok kiri – Jalan Gunung Sahari – Halte Pasar Baru Timur – Halte Jembatan merah – Halte Mangga Dua – Lampu Merah – Belok Kiri – Halte ITC Mangga Dua – Halte Pengeran Jayakarta – Lampu merah Kota – Belok Kanan – Kali besar barat – Kota Beos.
Pantai Maju – Balai Kota (1A)
Ada pengalihan rute di arah Pantai Maju, sementara arah sebaliknya beroperasi normal.
Oleh sebab itu, arah Pantai Maju untuk sementara tak dapat memberikan pelayanan pelanggan di halte Harmoni, halte Sawah Besar, halte Mangga Besar, halte Taman Sari, serta halte Glodok.
Rute pengalihannya yakni :
Lampu merah Harmoni – Belok Kanan – Pecenongan – Juanda – Lampu merah Almabar – Belok kiri – Jalan Gunung Sahari – Halte Pasar Baru Timur – Halte Jembatan merah – Halte Mangga Dua – Lampu Merah – Belok Kiri – Halte ITC Mangga Dua – Halte Pengeran Jayakarta – lampu merah kota – belok kanan – kali besar barat – Kota Beos.
3. MRT Tepis Jadi Penyebab Jalan Ambles
Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Ahmad Pratomo, menuturkan amblesnya jalan itu bukan disebabkan ada pekerjaan proyek MRT Jakarta.
“Sehubungan dengan pemberitaan yang beredar tentang amblesnya Jalan Olimo (Jakarta Barat) dampak dari pekerjaan suatu proyek, adapun dapat kami sampaikan bahwa peristiwa tersebut bukan dampak dari pekerjaan proyek MRT Jakarta,” tutur Ahmad, Kamis (4/1).
Dirinya menyebutkan di lokasi ambles sedang dilaksanakan relokasi utilitas dari perusahaan lain.
PT MRT juga akan membantu untuk menyampaikan permasalahan ini ke perusahaan terkait.
“MRT Jakarta akan membantu menyampaikan hal ini kepada pihak tersebut,” ujarnya.
Pihak MRT Jakarta juga akan memberi bantuan teknis yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah ini.
Dia menyebutkan untuk informasi lebih detail tentang penyebab amblesnya Jalan Olimo bisa ditanyakan ke perusahaan/instansi penanggung jawab pelaksanaan proyek itu
Ahmad juga memastikan MRT Jakarta akan mengutamakan aspek keamanan serta keselamatan pada pengerjaan proyek.
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion