Transportasi
Peminat Naik LRT Jabodebek Tinggi, DJKA Segera Tambah Rangkaian
Jakarta, Bindo.id – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan mempertimbangkan penambahan rangkaian kereta LRT Jabodebek yang dioperasikan, menyusul meningkatnya minat masyarakat.
“Alhamdulillah LRT Jabodebek hampir selalu ramai, dalam satu hari kita bisa angkut hingga 56.286 penumpang dan kami optimis angka ini masih akan terus meningkat,” tutur Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal di Jakarta, Senin (11/9/2023).
Hingga Jumat (9/9/2023), total penumpang yang dilayani LRT Jabodebek mencapai 471.847 orang.
Selain animo masyarakat yang cukup tinggi, Risal menjelaskan bahwa jumlah rangkaian kereta memungkinkan untuk ditambah menyusul meningkatnya capaian ketepatan waktu (on time performance/OTP).
Falam 5 hari terakhir (5 s/d 9 September 2023) capaian OTP LRT Jabodebek sudah mencapai 81,0% dengan rata-rata keterlambatan hanya berkisar 1,9 menit.
Kendati demikian, Risal mengimbau kepada operator untuk betul-betul memastikan kendala yang ada sudah sepenuhnya tertangani dengan baik sebelum jumlah rangkaian kereta yang dioperasikan bertambah.
“Selesaikan kendala-kendala yang kemarin sudah teridentifikasi dan lakukan sesuai standar/aturan yang telah ditetapkan,” tegas Risal.
Jumlah rangkaian LRT Jabodebek direncanakan akan ditambah menjadi 16 dan secara bertahap akan ditingkatkan menjadi 27 rangkaian dari saat ini baru 14 rangkaian yang beroperasi.
Dengan penambahan jumlah rangkaian menjadi 16, headway atau waktu tunggu antarkereta dapat ditekan menjadi 7,5-15 menit dengan waktu tempuh 50-54 menit.
Dia menyebutkan, jadwal operasional LRT Jabodebek juga akan dievaluasi untuk mengakomodasi masukan dari masyarakat.
“Kami tengah mengeluarkan rekomendasi agar LRT Jabodebek dapat dioperasikan hingga lebih malam mulai pukul 05.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB, sehingga dapat mengangkut masyarakat yang pulang lebih malam, semoga dapat terealisasi setelah penambahan jumlah rangkaian kereta,” tutup Risal.(bas)
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion