News
Kembangkan Potensi Anak Down Syndrome Dengan Karya Lukis
Jakarta, Bindo.id – Masih terdapat sejumlah masyarakat yang memandang negatif pada anak down syndrome.
Mereka menganggap bahwa anak down syndrome merepotkan atau tak dapat sekolah. Padahal, mereka masih dapat berkreasi bahkan mereka juga bisa berprestasi.
Tak sedikit orang tua yang memiliki anak down syndrome tak percaya diri dengan kondisi buah hatinya. Akan tetapi perasaan tersebut justru membuat orang tua semakin terpuruk.
Mengasah kemampuan pada anak down syndrome bukanlah hal yang mustahil.
Anak down syndrome dapat dilatih untuk mempunyai kemampuan, misalnya melukis atau menggambar. Audrina Surjaputri (15) selaku pendiri Art & Soul telah membuktikan bahwa anak down syndrome mempunyai kemampuan seperti anak-anak pada umumnya.
Pelajar kelas 11 di Jakarta Intercultural School tersebut mendampingi anak-anak down syndrome untuk melakukan kegiatan menggambar serta melukis, di sebuah workshop yang bernama Rumah Ceria Down Syndrome.
Rumah Ceria Down Syndrome merupakan milik Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (Potads). Lokasinya berada di Jalan Pejaten Barat,No.16 E, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Di Rumah Ceria Down Syndrome, banyak anak down syndrome yang dilatih untuk mengasah kemampuan, misalkan melukis serta menggambar sebuah objek memakai cat air.
Kegiatan tersebut rutin diadakan supaya anak benar-benar mempunyai karakter untuk membuat sebuah karya.
Audrina menyebutkan dengan adanya kegiatan ini masyarakat dapat memahami tentang anak down syndrome.
Melalui kegiatan melukis ini, anak down syndrome dapat mengembangkan imajinasi lewat sebuah lukisan atau gambar sampai jadi sebuah karya.
“Teman-teman down syndrome dapat dibimbing dan dilatih sesuai hobi dan kemampuan mereka, dalam hal ini adalah menggambar dan melukis,” ujar Audrina, Kamis (27/6/2024).
Agar menambah semangat serta memberikan stimulasi anak down syndrome, Audrina bersama dengan Potads membuka workshop khusus untuk anak down syndrome.
Workshop tersebut dibuka selama 6 hari di Rumah Ceria Anak Down Syndrome.
“Ada event menggambar yang dilakukan di Rumah Ceria Down Syndrome (Potads) selama 6 hari ke depan. Mulai dari tanggal 25 Juni sampai 11 Juli, selama tiga minggu setiap hari Selasa dan Kamis,” ujar Audrina.
Audrina menilai bahwa kegiatan ini sangat penting untuk orang tua yang memiliki anak down syndrome.
Sebab di kegiatan ini, anak down syndrome akan memperoleh stimulasi supaya dapat berkarya lewat sebuah media, berupa alat lukis maupun cat air untuk membuat sebuah karya.
Workshop Art and Soul ini tujuan untuk mengajak teman-teman down syndrome agar bisa belajar melukis serta menggambar menggunakan media cat air, cat akrilik, serta crayon.
Harapannya workshop ini, akan membuat lebih banyak orang memahami tentang down syndrome.
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion