Mahasiswa Prodi Arsitektur UBL Ciptakan Inovasi Dari Sampah Dan Raih Hibah Kemendikbudristek

Jakarta, Bindo.id – Mahasiswa Prodi Arsitektur Universitas Budi Luhur memperoleh penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Hibah Keilmuan dan Penelitian Nasional merupakan program yang tujuannya untuk meningkatkan kualitas serta kuantitas penelitian di kalangan akademisi terutama bagi dosen dan mahasiswa. Selain itu juga mendorong penerapan hasil penelitian berupa pengabdian kepada masyarakat. 

Mahasiswa Fakultas Teknik Prodi Arsitektur, Lia yang juga sebagai penyandang beasiswa atlet mahasiswa, didampingi oleh dosen Arsitektur Sri Kurniasih mendapatkan hibah lewat penelitian.

Penelitian ini berupa ”Potensi recycle sampah plastik dan kertas, sebagai alternatif produk pendukung Interor”.

Dalam peneltian ini menggabungkan teknologi material dari sampah dengan arsitektur sebagai wujud solusi inovatif untuk menangani permasalahan sampah yang terus meningkat jumlahnya, terutama di wilayah Jakarta.

“Saya sangat bersyukur dan bangga atas kesempatan untuk bersama-sama dengan dosen dan ridho rekan saya, melakukan penelitian ini. Hibah ini akan saya manfaatkan untuk mengembangkan ilmu lebih lanjut, agar dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya di arsitektur dan penanggulangan sampah,” ujar Lia.

Mahasiswa prodi Arsitektur lainnya bernama Caterine dan Nasywa juga telah berhasil memperoleh hibah lewat penelitian yang berjudul “Pemanfaatan Limbah Kemasan sebagai sistem insulasi Thermal, pada atap rumah tinggal di Kampung Kota”.

Di penelitian ini, mahasiswa tersebut didampingi oleh dosen Anggraeni Dyah.

Harapannya penelitian ini bisa memberi solusi atas permasalahan limbah kemasan plastik yang kini semakin meningkat.

Mereka melakukan penelitian tentang pemakaian material limbah yang dipakai sebagai bahan atap. Bahan ini akan jadi alternatif, untuk mengurangi efek panas dari atap ke dalam ruang interior pada perumahan kampung.

”Budi Luhur memiliki tempat pengolahan sampah yang mampu membantu kita untuk melakukan penelitian bahan-bahan dari sampah. Sehingga kami sangat tertantang untuk mampu membuat alternatif komponen penutup atap dari material limbah,” ujar Caterine.

Dekan Fakultas Teknik, Putri Suryandari juga mengapresiasi capaian yang diperoleh mahasiswanya.

“Capaian Lia, Ridho, Caterine dan Nasywa, menunjukkan bahwa mahasiswa kita memiliki potensi luar biasa untuk bersaing di tingkat nasional. Kami akan terus mendukung mahasiswa dalam pengembangan penelitian dan inovasi,” ujarnya.

Kata Putri, dengan keberhasilan ini, Universitas Budi Luhur semakin menunjukkan komitmennya untuk mencetak generasi muda yang berprestasi pada bidang akademik serta penelitian.

Dirinya berharap Prestasi mahasiswa Fakultas Teknik UBL ini bisa menjadi inspirasi generasi muda lainnya agar dapat terus berkarya serta memberi kontribusi positif untuk bangsa maupun negara.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion