Otomotif
Apa Perbedaan BBM RON 90, 92, 95, Serta 98 Di Pertamina
![Ilustrasi BBM di Pertamina [awall]](https://www.bindo.id/wp-content/uploads/2025/03/Ilustrasi-BBM-di-Pertamina-ee3c2117.jpg)
Solo, Bindo.id – Bahan bakar minyak (BBM) menjadi komponen penting pada operasional kendaraan bermotor. BBM ini punya nilai oktan atau Research Octane Number (RON) tertentu.
RON sendiri merupakan angka yang menunjukkan seberapa besar ketahanan bahan bakar pada tekanan serta suhu tinggi sebelum terbakar secara spontan di dalam ruang bakar mesin.
Di Indonesia, Pertamina menawarkan beberapa jenis BBM yang dengan nilai oktan berbeda. BBM yang disediakan Pertamina yakni Pertalite dengan RON 90, Pertamax dengab RON 92, serta Pertamax Turbo dengan RON 98.
Apa perbedaan RON 90, 92, 95, 98?
1. BBM Ron 90
RON 90, merupakan BBM Pertalite. BBM ini merupakan jenis bahan bakar yang dirancang untuk kendaraan yang memiliki rasio kompresi antara 9:1 sampai 10:1.
Jika dibandingkan dengan Premium dengan RON 88, Pertalite memiliki angka oktan yang lebih tinggi. Sehingga Pertalite lebih sesuai untuk mesin bensin yang umum dipakai di Indonesia.
2. BBM Ron 92
RON 92 merupakan BBM Pertamax. BBM ini direkomendasikan untuk kendaraan yang memiliki rasio kompresi antara 10:1 sampai 11:1.
Bahan bakar ini juga cocok untuk mesin yang berbahan bakar bensin dan sudah dilengkapi dengan teknologi sekelas Electronic Fuel Injection (EFI).
3. BBM Ron 95
RON 95 merupakan BBM Pertamax Green. BBM ini adalah BBM bioetanol pertama dari Pertamina dengan kualitas lebih tinggi dari Pertamax, namun di bawah Pertamax Turbo.
BBM Pertamax Green dipakai untuk kendaraan yang memiliki rasio kompresi 11:1 sampai 12:1. BBM RON 95 juga mempunyai emisi gas buang yang rendah.
4. BBM Ron 98
RON 98 juga tersedia di Pertamina. BBM Ron 98 juga dikenal sebagai Pertamax Turbo.
Pertamax Turbo ini dikembangkan dengan menggunakan teknologi Ignition Boost Formula (IBF).
BBM ini memiliki angka oktan tinggi. Umumnya bahan bakar ini dipakai untuk kendaraan sport dan premium yang memiliki rasio kompresi antara 11:1 sampai 13:1.
Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion