Modus Pencurian Ban Kempes, Ini Tanda Ban Mobil Beneran Kempes

Jakarta, Bindo.id – Saat ini masih ada modus kejahatan yang melakukan pengincaran terhadap para pengendara mobil.

Pengendara sepeda motor disinyalir melancarkan modus kejahatan dengan memberikan informasi kepada pengendara mobil bahwa mobilnya mengalami masalah.

Baru-baru ini disinyalir modus serupa juga terjadi di Jakarta. Hal tersebut diunggah oleh akun Instagram seputar.sunter.

Salah satu warganet telah mengabadikan momen ini memakai kamera dasbor (dashcam) mobilnya.

“Tiba2 ada motor samperin kodein ada sesuatu di bawah mobil, klakson ke gue,” isi unggahan perekam video itu.

Teguran dari pemotor tersebut tak dihiraukan oleh pengendara mobil. Sebab, pengendara mobil itu mengetahui tentang modus kejahatan semacam ini. Modus kejahatan ini juga sudah terjadi beberapa kali.

Pelaku biasanya berpura-pura memberi tahu kepada pengendara yang dijadikan target bahwa ban mobil kempis, padahal tujuan mereka yakni mengincar barang-barang berharga yang ada di mobil.

Pencuri seperti ini memanfaatkan kelengahan korban maupun pengemudi kendaraan pada barang-barangnya ketika melakukan pengecekan ban mobilnya.

Saat pengendara turun dari mobil untuk melakukan pengecek bannya, ketika itulah si pelaku mulai melakukan aksinya untuk mengambil barang-barang yang ada di dalam mobil.

Praktisi keselamatan berkendara yang juga brand ambassador keselamatan dari GT Radial, Sony Susmana, menuturkan apabila memang mobil sedang bermasalah pasti pengendaranya dapat merasakannya tanpa harus mendapat informasi dari orang lain.

“Membiasakan diri untuk sensitif (duduk sempurna) terhadap kendaraan kita sudah menjadi keharusan. Supaya setiap kejanggalan atau abnormal yang terjadi bisa dirasakan,” tutur Sony dilansir dari detikcom, Kamis (16/11/2023).

Sony berpendapat ada sejumlah tanda apabila ban mobil benar-benar kempis. Berikut ini ciri-ciri ban kempis :

1. Setir akan menarik ke arah ban yang kempis atau bocor.
2. Laju kendaraan akan sedikit lebih berat.
3. Body mobil akan terasa bouncing/memantul.
4. Jika sudah benar-benar kempis, akan merasakan yawing, mobil sulit dikontrol.
5. Jika bannya rusak, akan terdengar bunyi seperti suara mesin helikopter.

Apabila kelima tanda-tanda itu dirasakan, pengendara dapat melakukan pengecekan. Namun, pastikan Anda melakukan pengecekan di tempat yang ramai dan aman. Jangan lupa untuk mengunci semua pintu mobil saat turun.

“Sekalipun benar bannya bermasalah, jangan pikir rugi atau takut bannya rusak, sudah risiko,” tutur Sony.

Sony menyarankan agar tetap mengarahkan dan berhenti di tempat yang ramai dan aman.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion