Apakah Pangsit Mie Mengandung Minyak Babi? Ternyata Begini Fakta dari BPOM!

Akhir-akhir ini tengah ramai berita tentang pangsit mie yang katanya mengandung minyak babi. Tentu saja hal ini menuai pro dan kontra, mengingat minyak babi tidak boleh dikonsumsi bagi masyarakat muslim. Lalu apakah pangsit mie mengandung minyak babi?

Apakah berita tersebut adalah fakta? Berdasarkan beberapa berita yang mengkonfirmasi, isu tersebut ternyata tidak sepenuhnya benar. Karena ada salah pemahaman mengenai ‘pangsit mie’ yang dimaksud mengandung minyak babi tersebut.

Ternyata, tidak semua mie pangsit menggunakan minyak babi, sehingga perlu dikonfirmasi terlebih dahulu, mie pangsit yang dimaksud adalah mie apa. Karena memang ada hidangan mie yang menggunakan minyak babi, jadi wajar saja berita tersebut sempat ramai.

Apakah Pangsit Mie Mengandung Minyak Babi? Ini Jawabannya!

Nah, karena kesalahpahaman tersebut, kini beberapa orang (terutama orang muslim) merasa khawatir atau was-was ketika makan mie. Karena takut mie tersebut tidak halal untuk dikonsumsi.

Oleh karena itu, untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut, ternyata beberapa merek atau jenis mie berikut inilah yang mengandung unsur babi:

Mie Samyang U-Dong

Ini adalah salah satu jenis mie instan atau biasa disebut Samyang, dan ternyata memiliki kandungan babi di dalamnya. Makanan ini khas dari Jepang namun diproduksi oleh Korea Selatan. Tentu ada banyak jenis Samyang yang turut di cek dan ternyata halal, bebas kandungan babi. Hanya saja, jenis Samyang U-Dong ini ternyata mengandung babi.

Mie Samyang Ramen Kimchi

Masih merupakan produk dari Samyang, sama seperti produk sebelumnya. Samyang jenis ini juga mengandung bahan babi setelah dilakukan pengecekan oleh BPOM.

Nongshim Shin Ramyun Black

Makanan jenis mie satu ini juga berasal dari Korea Selatan dan dinyatakan mengandung babi pada bahannya, oleh BPOM.

Ottogi Yeul Ramen

Salah satu jenis ramen yang viral ini juga dikategorikan sebagai salah satu mie yang mengandung bahan babi.

Itulah beberapa jenis mie instan seperti Samyang dan Ramen yang ternyata mengandung bahan babi. Namun tenang saja, karena tidak semua produk samyang maupun ramen mengandung babi. Salah satunya adalah mie Samyang rasa ayam yang dinyatakan halal oleh BPOM.

Jangan Salah Paham, Ini Beberapa Hidangan yang Pakai Babi!

Selain beberapa jenis mie di atas, ada beberapa jenis makanan yang cukup populer di Indonesia dan ternyata mengandung babi. Apa sajakah itu?

Tonkotsu

Hidangan yang berasal dari Fukuoka, Jepang ini cukup populer belakangan ini. Pasalnya banyak orang yang melihat makanan ini di internet dan ingin mencobanya secara langsung. Tonkotsu adalah hidangan ramen atau sejenis mie yang kuahnya dari tulang babi.

Selain itu, mie yang satu ini juga diberi potongan daging babi sebagai pelengkap atau toppingnya. Oleh karena itu, makanan yang satu ini jelas haram bagi orang yang beragama islam. Namun kini, di Indonesia sudah tersedia beberapa restoran yang mengubah ide tonkotsu ramen menjadi halal. Dengan cara mengubah penggunaan daging babi dengan daging hewan lain, seperti sapi dan ayam.

Bak Kut Teh

Apakah kamu pernah mendengar hidangan yang satu ini? Jika hidangan yang sebelumnya berasal dari Jepang, hidangan satu ini berasal dari Tionghoa, tepatnya muncul dari masyarakat Tionghoa yang berada di Malaysia.

Bak Kut Teh sendiri berarti “daging, tulang teh”, yaitu sejenis sup yang merupakan kombinasi dari ketiga bahan tersebut dan bumbu-bumbu lainnya. Simpelnya, hidangan ini merupakan sup dari iga babi yang dibuat dengan racikan bumbu khas Tionghoa.

Nah, jika kamu muslim, alangkah baiknya lebih memperhatikan jika ada sup sejenis iga di tempat yang tidak berstandar halal. Karena bisa saja itu adalah Bak Kut Teh, jangan salah mengira itu iga sapi, karena mungkin itu adalah iga babi.

Wonton Soup Isian Babi

Apakah kamu pernah mendengar atau mencicipi hidangan Wonton Soup? Ini adalah hidangan khas dari Tiongkok yang kini banyak dimasak oleh orang Indonesia. Wonton Soup sendiri sejenis sup pangsit dengan isian tertentu.

Yang membedakan Wonton Soup asli Tiongkok dengan versi Indonesia adalah isian dari pangsitnya tersebut. Jika di Tiongkok banyak yang menggunakan daging babi yang dimasak dengan sayuran. Sedangkan di Indonesia biasanya menggunakan ayam maupun daging sapi.

Hal itu jelas saja karena mayoritas masyarakat Indonesia yang beragama islam, sehingga penggunaan daging babi tentu lebih minim dibanding di Tiongkok. Nah, jika kamu tidak bisa memakan daging babi, maka perlu hati-hati untuk memilih Wonton Soup.

Dengan penjelasan di atas, maka pertanyaan mengenai apakah pangsit mie mengandung minyak babi? Tentu sudah terjawab. Bahwa tidak semua pangsit mie menggunakan minyak babi. Karena banyak juga mie yang bukan produksi Indonesia dan ternyata bebas dari kandungan babi.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion