Pasar Tumpah Di Jalan Merdeka Akan Direlokasi Pemkot Bogor Ke Pasar Mawar

Bogor, Bindo.id – Pemerintah Kota Bogor memiliki rencana untuk melakukan relokasi pedagang yang berjualan di sepanjang Jalan Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Sebab, pasar tumpah ini sering kali mengakibatkan kemacetan serta memberikan kesan kumuh sebab para pedagang menjual dagangannya di pinggir jalan.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari menuturkan relokasi ini sebetulnya sudah direncanakan sejak lama.

“Sudah disiapkan sejak lama relokasi ke Pasar Mawar,” tutur Hery, Jumat (13/9/2024).

Kata Hery, para pedagang sempat dipindah ke Pasar Mawar. Akan tetapi banyak yang kembali menjual dagangannya di Jalan Merdeka sebab berbagai alasan.

“Beberapa sudah sempat pindah, tapi kembali lagi karena ada beberapa hal nonteknis di lapangan. Akan kita tertibkan dan relokasi,” tuturnya.

Pemerintah Kota Bogor juga sudah membicarakan tentang rencana relokasi ini dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), terlebih tentang aspek keamanan.

Di waktu dekat, pemkot akan memberikan imbauan kepada para pedagang untuk pindah ke lokasi yang sudah disediakan.

Apabila imbauan itu tidak dipatuhi, akan diadakan penertiban oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan menggunakan bantuan aparat keamanan.

“Jangka pendek akan kita imbau untuk relokasi, kemudian tertibkan melalui Satpol PP koordinasi dengan aparat keamanan,” tuturnya.

Hery menyebutkan pihaknya juga sedang melakukan kajian tentang kemungkinan penerbitan Peraturan Wali Kota (Perwali) yang memberi kewenangan kepada Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) agar dapat melakukan pengelolaan, penertiban, serta membina pedagang yang ada di sekitar pasar.

Dirinya menyebutkan ada pengaruh oknum yang saat ini memperoleh keuntungan dari keberadaan pasar tumpah.

Hal inilah yang menyebabkan pedagang kembali menjual dagangannya di sepanjang Jalan Merdeka meskipun sempat ditertibkan. 

“Ada penekanan dari oknum di masyarakat yang selama ini mendapatkan keuntungan dari para pedagang pasar tumpah. Oknum memengaruhi (melarang pedagang pindah ke tempat relokasi),” tutur Hery.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion