Connect with us

Transportasi

TransJakarta Ungkap Perbedaan JakLingko Dan Mikrotrans

Published

on

Ilustrasi layanan mikrotrans [rri]

Jakarta, Bindo.id – PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta menegaskan JakLingko dan Mikrotrans sebagai dua hal yang berbeda, walaupun keduanya merupakan bagian dari sistem transportasi publik yang telah terintegrasi di Jakarta.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dan Humas Transjakarta Tjahjadi menuturkan JakLingko sebagai sistem transportasi terintegrasi yang jadi payung berbagai moda transportasi di Jakarta, termasuk juga Transjakarta, MRT, dan LRT.

“Sistem ini dirancang untuk mempermudah perpindahan antar moda dengan sistem pembayaran terintegrasi, yang tentunya memberikan kemudahan bagi mobilitas warga,” tuturnya, Senin (2/9/2024).

Sedangkan Mikrotrans sebagai salah satu moda di jaringan JakLingko yang beroperasi menjadi angkutan kota dengan memakai kendaraan kecil yang biasa disebut dengan angkot.

Mikrotrans fungsinya untuk melayani rute-rute pendek yang ada di area perumahan maupun jalan sempit.

“Meskipun berada dalam sistem JakLingko, Mikrotrans memiliki peran spesifik sebagai angkot, yang berbeda dari moda transportasi lain seperti bus Transjakarta atau MRT,” ujar Tjahjadi.

Dirinya menuturkan manfaat Mikrotrans sudah dirasakan oleh berbagai kalangan masyarakat. Contohnya, ibu-ibu rumah tangga bisa dengan mudah memakai Mikrotrans untuk melakukan aktivitas sehari-hari keluar rumah tanpa perlu memakai kendaraan pribadi.

Selanjutnya, anak-anak sekolah yang ada di area perumahan juga bisa dengan aman memakai Mikrotrans untuk perjalanan harian.

Mikrotrans juga memiliki manfaat untuk para pekerja yang tinggal di perumahan yang jauh dari jalur utama bus Transjakarta, sehingga mereka bisa dengan mudah menjangkau halte Transjakarta maupun stasiun MRT terdekat.

“Hal ini meningkatkan efisiensi waktu dan kenyamanan, terutama saat jam sibuk,” ujarnya.

Dengan berbagai inovasi serta penyesuaian layanan ini, harapnya akab semakin banyak masyarakat yang beralih ke transportasi publik.

Hal ini senada dengan upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan serta mempromosikan pemakaian transportasi yang lebih efisien dan juga ramah lingkungan.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Mau Nonton BNI Java Jazz Festival 2024? Catat Rute Terbaik Menuju Lokasi