Connect with us

Hukum & Kriminal

Pemeriksaan Firli Bahuri Akan Dilakukan Hari Ini Terkait Dugaan Pemerasan SYL

Published

on

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri [jawapos]
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri [jawapos]

Jakarta, Bindo.id – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri akan melakukan pemeriksaan tentang dugaan pemerasan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak menuturkan Firli memberikan konfirmasi lewat surat bahwa bersedia untuk diperiksa di Badan Reserse Kriminal Polri.

“Yang bersangkutan mengonfirmasi lewat surat dari KPK RI 16 November 2023 akan memenuhi panggilan penyidik untuk dimintai keterangan tambahan,” ungkap Ade Safri, Rabu (15/11/2023).

Status Firli Bahuri saat ini sebagai saksi. Dirinya terdata 3 kali absen dari pemeriksaan polisi.

Pertama, Firli dijadwalkan pada Jumat, 20 Februari 2023 namun dirinya absen dengan alasan sudah mempunyai agenda lain. Dia juga ingin mempelajari materi penyidikan terlebih dahulu.

Firli memenuhi pemeriksaan pada Selasa (24/10/2023). Dia diperiksa di Badan Reserse Kriminal Polri.

Kedua, Firli tak hadir saat pemeriksaan yang dijadwalkan pada Selasa, 7 November 2023. Alasannya yakni sedang ada agenda di Aceh.

Penyidik Polda Metro Jaya kemudian menjadwalkan pemeriksaan ulang pada hari Selasa (14/11/2023).

Ketiga, Firli Bahuri tak hadir lagi pada agenda pemeriksaan yang dijadwalkan jam 10.00, Selasa (14/11/2023). Dirinya justru menjadi narasumber pada acara konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK tentang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) pejabat Pemerintah Kabupaten Sorong.

Soal ketidakhadirannya, Firli Bahuri membantah bahwa dirinya telah mangkir dari pemeriksaan.

“Saya tak pernah mangkir karena memberikan surat konfirmasi,” ujar Firli ketika memimpin konferensi pers OTT Penjabat Bupati Sorong bersama sejumlah pejabat di Gedung KPK, Selasa (14/1/2023).

Tentang ketidakhadirannya Selasa lalu, Firli Bahuri memilih untuk hadir dalam pemeriksaan etik dari Dewan Pengawas atau Dewas KPK.

Tetapi Dewas KPK tak dapat memeriksa sebab ada agenda lain.

Baca Juga  KPK Tahan Karen Agustiawan Terkait Kasus Korupsi LNG

“Jadwal saya hari ini menghadiri undangan Dewas, tapi Dewas kirim surat hari ini seluruh Dewas tak ada, ke Jogja kalau tak salah,” ujarnya.

“Kalau mau ikut ke Dewas, saya mau ke sana ini pastikan ada enggak. Tapi suratnya udah diterima,” imbuhnya.

Kasus dugaan pemerasan kepada Syahrul Yasin Limpo sudah du tahap penyidikan mulai Jumat (6/10/2023).

Penyidik kepolisian sudah melakukan pemeriksaan kepada 96 orang, yang mana kemarin terdapat tambahan sebanyak 2 orang saksi baru yang berasal dari pegawai KPK.

Pemeriksaan Firli Bahuri selalu dilaksanakan di Badan Reserse Kriminal Polri.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak tak menerangkan alasannya pastinya.

“Mungkin bisa ditanyakan kepada beliau langsung ya,” ujar Ade di Polda Metro Jaya, Selasa (14/11/2023).

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion