Connect with us

Hukum & Kriminal

Penemuan Kerangka Jasad Ibu Dan Anak Di Cinere Ditangani Polda Metro Jaya

Hukum & Kriminal

Resmi Ditahan Di Rutan Salemba Kejagung, Hendry Lie Akan Ditahan Selama 20 Hari

Hukum & Kriminal

15 Tersangka Pegawai Komdigi Jadi Beking Situs Judi Online, Polisi Menyita Rp 73 Miliar

Hukum & Kriminal

Diusut Sejak 2017, Eks Dirut Pertamina Ditetapkan Menjadi Tersangka Korupsi

Hukum & Kriminal

Ibu Ronald Tannur Ditetapkan Kejagung Sebagai Tersangka Di Kasus Suap 3 Hakim PN Surabaya

Hukum & Kriminal

Tom Lembong Ditetapkan Kejagung Menjadi Tersangka Di Kasus Korupsi Impor Gula

Hukum & Kriminal

Pejabat Kementan Dicopot Akibat Minta Fee Proyek Rp 700 Juta

Hukum & Kriminal

Ronald Tannur Divonis 5 Tahun Penjara Dan Dieksekusi Di Surabaya

Hukum & Kriminal

Edarkan Tembakau Sintetis Dengan Modus Tempel Di Pot Tanaman, 2 Pemuda Di Depok Diringkus Polisi

Hukum & Kriminal

Kasus Suap 3 Hakim, Kejagung Lakukan Pendalaman Keterlibatan Ronald Tannur Dan Keluarga

Hukum & Kriminal

Penemuan Kerangka Jasad Ibu Dan Anak Di Cinere Ditangani Polda Metro Jaya

Published

1 tahun yang lalu

on

Lokasi TKP penemuan kerangka jasad ibu dan anak di Cinere, Depok, Jawa Barat [sisi jabar]
Lokasi TKP penemuan kerangka jasad ibu dan anak di Cinere, Depok, Jawa Barat [sisi jabar]

Depok, Bindo.id – Ibu dengan inisial GA (64) dan anaknya berinisial DA (38) telah ditemukan tewas hingga tinggal kerangka.

Keduanya ditemukan di dalam rumahnya yang berlokasi di Cinere, Depok, Jawa Barat.

Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady menuturkan kasus itu saat ini telah dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

“Ini kolaborasi profesi melibatkan nanti banyak pihak menarik kesimpulan penyebab dari kematian,” tutur Fuady saat di lokasi, Kamis (7/9/2023).

Fuady menuturkan bahwa usai hasil autopsi diketahui, nanti baru akan diketahui tentang penyebab kematian kedua jenazah tersebut.

Dirinya juga membenarkan bahwa kasus ini telah ditangani Polda,.

Dia juga belum bisa memberikan kesimpulan tentang penyebab kematian korban.

RS Polri Kramat Jati digunakan sebagai tempat untuk melakukan autopsi terhadap jasad korban.

“Sementara kita belum dapat menyimpulkan (penyebab kematian korban), karena olah TKP belum bisa menarik kesimpulan penyebabnya,” ujarnya.

“(Jasad) Diautopsi di RS Polri Kramat Jati,” imbuhnya.

Fuady mengungkapkan bahwa telah ditemukan minuman yang berada di dekat jasad korban.

Selain itu juga terdapat kertas yang tertulis nama dan nomor HP keluarga.

Minuman tersebut akan diuji di labfor untuk dilakukan pengujian apakah zat minuman asli atau ada yang lainnya.

“(Kertas) Itu kalau secarik kertas itu hanya ada nama dan nomor HP, nomor telepon keluarga dari korban tidak ada keterangan lain,” ujarnya.

Mayat korban saat ditemukan kondisinya sudah membusuk kurang lebih satu bulan. Oleh sebab itu, dirinya belum bisa mengetahui luka korban.

“Dari luka kita tidak bisa ketahui apakah ada luka atau tidak, karena kondisi jenazah sudah posisi membusuk, sudah lama sekali, sudah kurang lebih diperkirakan kurang lebih satu bulan,” ungkapnya, dilansir dari detikcom.

Baca Juga  Polantas `Smart` Kenalkan Pelayanan SIM di Permukiman Warga
Dilihat: 2

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Related Topics:
Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *